Cara Monetisasi Instagram dan Facebook, Dapat Penghasilan dari Satu Konten di Dua Platform Sekaligus

Banyak kreator kini mulai melirik peluang besar di dunia monetisasi digital lewat dua platform populer milik Meta: Instagram dan Facebook. Tahun 2025 menjadi momentum penting karena sistem monetisasi di kedua platform ini semakin terintegrasi, bahkan memungkinkan satu konten diunggah di dua tempat sekaligus dan tetap bisa menghasilkan uang. Tapi bagaimana cara kerjanya? Apakah aman jika satu video diunggah ke Instagram dan Facebook bersamaan? Mari kita bahas secara lengkap.
Meta kini memperkuat integrasi antara Facebook dan Instagram agar kreator bisa lebih mudah mengelola dan memonetisasi konten. Jika dulu fitur monetisasi di Facebook lebih populer karena adanya In-Stream Ads dan Mode Profesional, kini Instagram pun tak mau kalah.
Pada 2025, Meta menghadirkan sistem cross-platform monetization di mana pengguna bisa menautkan kedua akun dan mengelola semuanya dari Pusat Akun (Account Center). Artinya, satu video yang diunggah di Facebook dapat otomatis tampil di Instagram — bahkan bisa dimonetisasi di kedua platform.
Langkah ini bukan hanya memudahkan kreator, tetapi juga meningkatkan jangkauan penonton karena algoritma Meta akan membaca satu konten di dua platform dengan performa berbeda tanpa risiko pelanggaran.
Jenis Monetisasi di Instagram dan Facebook
Sebelum masuk ke langkah-langkah teknis, penting untuk tahu dulu fitur-fitur monetisasi yang tersedia pada 2025:
- Hadiah (Gifts) – Sistem apresiasi penonton yang mirip dengan Stars di Facebook, di mana penonton bisa memberikan hadiah pada video kreator.
- Langganan (Subscriptions) – Fitur ini memungkinkan kreator mendapatkan penghasilan rutin dari pengikut setia yang berlangganan kontennya.
- Konten Bermerek (Branded Content) – Kreator dapat bekerja sama dengan brand dan mencantumkan label “berbayar” di konten promosi.
- Reel Play Bonus (khusus undangan) – Program bonus dari Meta bagi kreator yang menghasilkan tayangan tinggi di Reels.
Walaupun belum semua akun memiliki akses penuh, fitur-fitur ini akan terbuka seiring meningkatnya jumlah pengikut, keterlibatan (engagement), dan keaktifan akun.
Cara Menghubungkan Facebook dan Instagram untuk Monetisasi
Agar satu konten bisa otomatis terunggah di Facebook dan Instagram sekaligus, kamu perlu mengatur fitur berbagi lintas profil (cross-posting). Berikut langkah-langkah lengkapnya:
1. Masuk ke Pengaturan Facebook
Buka aplikasi Facebook, kemudian klik ikon gear di pojok kanan atas. Pilih menu “Pusat Akun (Account Center)” untuk melihat opsi integrasi antar platform.
2. Aktifkan Fitur Berbagi Lintas Profil
Di dalam menu tersebut, pilih “Berbagi Lintas Profil” lalu aktifkan opsi antara Facebook dan Instagram. Pastikan kedua akun sudah login menggunakan data yang sama.
3. Izinkan Sinkronisasi Profil
Pada bagian Profil, aktifkan opsi “Sinkronkan Profil” agar foto, nama pengguna, dan avatar terlihat sama di kedua platform. Ini penting agar sistem Meta mengenali bahwa akun kamu adalah satu identitas.
4. Aktifkan Opsi Otomatis Berbagi Konten
Masih di menu yang sama, aktifkan semua opsi agar setiap konten seperti Reels, Cerita (Stories), dan Postingan Feed dari Facebook otomatis dibagikan juga ke Instagram.
Jika ingin sebaliknya (konten dari Instagram masuk ke Facebook), kamu bisa mengaktifkan dari pengaturan Instagram dengan cara serupa.
5. Gunakan Facebook Sebagai Titik Utama Upload
Disarankan untuk mengunggah video dari Facebook agar sistem dapat membaca dan mengirim otomatis ke Instagram serta aplikasi Threads. Cara ini dianggap lebih aman dan stabil karena basis monetisasi masih dioptimalkan dari sisi Facebook.
Apakah Aman Mengunggah Satu Konten di Dua Platform?
Pertanyaan ini sering muncul dari para kreator pemula. Jawabannya: aman dan diperbolehkan.
Meta sendiri mengonfirmasi bahwa konten yang sama diunggah ke Facebook dan Instagram tidak akan dianggap duplikat atau pelanggaran, selama:
- Video merupakan hasil karya sendiri atau sudah diedit ulang jika reupload.
- Tidak melanggar Community Standards atau Monetization Policies.
- Tidak mengandung hak cipta pihak lain tanpa izin.
Justru, mengunggah konten lintas platform membuat jangkauan penonton meningkat karena setiap algoritma memiliki basis pengguna yang berbeda. Hal ini dapat mempercepat perolehan tayangan dan potensi pendapatan dari hadiah atau langganan.
Strategi Sukses Monetisasi Ganda
Agar lebih cepat mendapatkan hasil dari monetisasi di dua platform, berikut beberapa tips tambahan:
- Variasikan jenis konten: unggah video, gambar, reels, dan cerita secara bergantian.
- Gunakan caption yang menarik agar memancing komentar.
- Konsisten posting minimal satu kali sehari.
- Aktif berinteraksi dengan audiens di kedua platform agar algoritma membaca akunmu aktif.
- Gunakan fitur insight untuk memantau performa tayangan dan menyesuaikan jam posting terbaik.
BACA JUGA: SnapBoost Apakah Aman? Tugas Like Facebook, YouTube, TikTok Dapat Uang
Kesimpulan
Monetisasi Instagram dan Facebook tahun 2025 kini semakin mudah dan terintegrasi. Dengan mengaktifkan fitur berbagi lintas profil, kamu bisa menghasilkan uang dari satu konten yang diunggah hanya sekali. Sistem Meta saat ini justru mendorong kreator untuk aktif di kedua platform sekaligus agar jangkauan dan performa lebih maksimal.
Jadi, jika kamu ingin serius membangun karier sebagai kreator digital, mulai sekarang tautkan akun Facebook dan Instagram kamu, unggah konten secara konsisten, dan optimalkan semua fitur monetisasi yang tersedia. Satu konten, dua sumber penghasilan — inilah strategi cerdas era digital 2025.








