6 Cara Mengatasi Cetak Kartu Login Sulingjar 2025 Tidak Muncul

Survei Lingkungan Belajar (Sulingjar) menjadi agenda rutin yang wajib diikuti oleh guru di seluruh Indonesia. Salah satu kendala yang sering ditemui di tahun 2025 ini adalah kartu login yang belum muncul di dashboard. Masalah ini membuat banyak guru kebingungan, karena tanpa kartu login, mereka tidak bisa mengakses survei yang sudah dijadwalkan. Artikel ini akan membahas latar belakang permasalahan serta langkah-langkah mengatasinya dengan jelas dan praktis.
Penyebab Kartu Login Sulingjar Tidak Muncul
Kartu login Sulingjar biasanya dapat diunduh langsung dari dashboard SLB menggunakan akun yang sama dengan aplikasi verifikasi data seperti Verval PD, PTK, maupun ijazah. Namun, ada kalanya data guru tidak langsung terbaca oleh sistem, sehingga kartu login tidak tersedia. Penyebab umum yang sering muncul di antaranya:
-
Keterlambatan sinkronisasi data Dapodik.
-
Guru yang sudah pensiun, mutasi, atau keluar sekolah, tetapi masih tercatat di dashboard.
-
Guru baru belum masuk ke sistem karena cutoff tanggal yang ditetapkan.
-
Masalah teknis pada browser atau OTP yang tidak valid.
Situasi ini sering menimbulkan kebingungan, terutama di sekolah dengan jumlah guru yang terbatas. Karena itu, diperlukan langkah-langkah praktis untuk mengatasinya.
Langkah-Langkah Mengatasi Kartu Login Sulingjar yang Belum Muncul
1. Gunakan Browser dengan Mode Samaran
Jika kartu login tidak terlihat, coba buka dashboard SLB melalui browser Google Chrome dengan mode incognito.
-
Buka Chrome → pilih jendela samaran baru.
-
Ketik alamat dashboard SLB dan login menggunakan OTP.
-
Pastikan OTP yang dimasukkan benar dan masih berlaku (OTP hanya aktif 30 detik).
-
Setelah login ulang, cek kembali menu tabel. Biasanya kartu login akan muncul setelah halaman direfresh.
2. Hapus Cache dan History Browser
Kadang masalah hanya terletak pada data lama yang tersimpan di browser. Hapus riwayat pencarian dan cache, lalu login ulang ke dashboard.
3. Perhatikan Jadwal Penerbitan Kartu Login
Kartu login tidak selalu muncul di hari pertama. Proses pencetakan kartu biasanya berlangsung mulai pertengahan September hingga batas akhir pengisian survei. Jika hari ini belum muncul, kemungkinan besar akan tersedia esok hari atau beberapa hari berikutnya.
4. Atasi Data Guru Pensiun, Mutasi, atau Keluar
Jika masih ada guru yang sudah keluar tetapi datanya masih tercatat:
-
Masuk ke menu konfirmasi PTK.
-
Pilih status keluar (mutasi, pensiun, atau meninggal) sesuai kondisi sebenarnya.
-
Simpan perubahan. Jika terjadi kesalahan, bisa dikonfirmasi ulang agar status kembali aktif.
5. Guru Baru Belum Masuk Dashboard
Sesuai ketentuan, guru baru yang masuk Dapodik setelah cutoff tanggal 8 September tidak akan terbaca di dashboard. Artinya, guru tersebut memang tidak diwajibkan mengisi survei. Jadi, tidak perlu panik jika namanya tidak muncul, karena kewajiban hanya berlaku bagi yang tertera di sistem.
6. Alternatif Jika Data Tidak Sesuai
Jika di sekolah ada guru lama yang keluar tetapi kartunya masih tersedia, sementara guru baru belum muncul, maka kartu lama bisa digunakan oleh guru baru. Hal ini sekadar solusi praktis agar data survei tetap terisi dan tidak ada kuota jawaban yang terbuang. Intinya, sistem hanya menghitung jawaban yang terkirim, bukan siapa yang mengerjakan.
Baca juga: 5 Cara Download Kartu Login SULINGJAR Terbaru 2025 Pasti Berhasil
Kesimpulan
Masalah belum muncul kartu login Sulingjar 2025 umumnya disebabkan oleh keterlambatan sistem membaca data atau adanya perbedaan status guru di Dapodik. Solusi yang bisa dilakukan adalah mencoba login dengan mode samaran, menghapus cache browser, menunggu jadwal pencetakan kartu, serta melakukan konfirmasi status guru di dashboard. Bagi guru baru yang tidak terbaca, tidak perlu khawatir karena hanya nama yang terdaftar di dashboard yang diwajibkan mengisi survei.
Sebagai alternatif, jika kartu login guru lama masih ada, sementara guru baru belum terdaftar, kartu tersebut bisa dimanfaatkan agar survei tetap terisi. Dengan langkah-langkah ini, proses pengerjaan Sulingjar dapat berjalan lancar tanpa mengganggu kewajiban sekolah dalam mendukung kegiatan survei nasional.







